Willy-Habib Bersatu di Pilgub Kalteng 2024
PALANGKA RAYA, TABALIEN.COM – Willy M Yoseph dan Habib Ismail Bin Yahya, yang pernah menjadi rival di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Tengah (Kalteng) 2015, kini bersatu sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng untuk Pilgub 2024.
Pada Pilgub 2015, Willy M Yoseph maju sebagai calon gubernur berpasangan dengan Wahyudi K. Anwar yang diusung PDIP. Sementara Habib Ismail saat itu menjadi calon wakil gubernur berpasangan dengan Sugianto Sabran.
Untuk Pilgub Kalteng 2024, Willy dan Habib diusung oleh koalisi tiga partai politik yakni NasDem, PKB, dan PBB. Mereka telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis, (29/8/2024).
“Politik memang dinamis. Namun, saya dan Habib Ismail tidak pernah berseteru karena itu merupakan proses pilkada saat itu,” ujar Willy saat mendaftar ke KPU.
Willy, menambahkan bahwa tidak ada permasalahan dengan Habib Ismail setelah Pilgub Kalteng 2015 selesai.
“Beliau menjalankan tugasnya dengan baik. Saya sendiri sempat kembali ke Senayan. Itu merupakan cita-cita kami di politik. Selalu ada panggung untuk kami membantu masyarakat,” tambahnya.
Mengenai alasan bergabungnya kembali dengan Habib di Pilgub Kalteng dan perpindahan dukungan partai, Willy menjelaskan bahwa partai yang mengusungnya dulu pada 2016 yakni PDIP saat ini sudah punya calonnya sendiri.
“Ketua Umum Partai NasDem, PKB, dan PBB bersedia mengusung kami di Pilgub 2024 dan ini menjawab apa yang diinginkan oleh masyarakat Kalteng,” jelasnya.
Aspirasi
Willy juga menyatakan bahwa pencalonannya bersama Habib di Pilgub Kalteng 2024 ini merupakan jawaban atas aspirasi masyarakat Kalteng yang menginginkan pemimpin putra daerah.
“Saya merasa terpanggil untuk menjawab keinginan masyarakat agar Kalteng dipimpin oleh putra asli Kalteng dari suku Dayak. Partai NasDem, PKB, dan PBB inilah yang membuat saya merasa siap untuk maju membawa perubahan yang lebih baik untuk Kalteng,” ujarnya.
Sementara Habib Ismail menambahkan bahwa dalam kontestasi pilkada pasti ada persaingan. “Tapi sebagaimana tinju di ring, pukul-pukulan sampai luka, sampai ada yang mati. Namun di luar ring, kita bersaudara. Begitu juga kita,” tegasnya.
Dalam kontestasi semua berlomba-lomba, namun kata Habib, sesungguhnya semua bersaudara, sama-sama putra Indonesia dan sama-sama orang Kalteng.
“Itulah yang menjadikan kami bergabung (di Pilgub Kalteng 2024 ini). Jadi kami merasa kita sama punya visi dan misi untuk menjadikan Kalteng harmonis,” ujarnya.