Waspada! Anggur Muscat Mengandung 14 Bahan Kimia Berbahaya, Ini Imbauan Kemenkes
TABALIEN.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengambil langkah serius menyusul temuan laboratorium Thai Pesticide Alert Network (Thai-PAN) tentang kandungan 14 bahan kimia berbahaya dalam anggur muscat. Konsentrasi bahan kimia tersebut dilaporkan melampaui batas aman 0,01 mg/kg.
“Kemenkes RI akan berkoordinasi dengan Badan Karantina Indonesia dan Kementerian Pertanian sebagai pengawas komoditi pangan segar dari dalam dan luar negeri,” ungkap Kepala Biro Komunikasi Pelayanan Publik Kemenkes RI, Aji Muhawarman, dilansir dari detikcom Rabu (29/10/2024).
Kemenkes menjelaskan dua jenis pestisida berbahaya yang mengancam kesehatan:
– Pestisida sistemik: Dapat diserap tanaman dan menetap dalam buah, berisiko merusak fungsi hati dan ginjal
– Pestisida non-sistemik: Meski mudah hilang saat dicuci, dapat memicu gangguan neurologis dan hormon jika tertelan
Untuk mencegah dampak berbahaya, Kemenkes memberikan sejumlah saran kepada masyarakat:
- Cuci buah secara seksama dengan air mengalir atau rendam dalam larutan garam/cuka
- Pilih produk buah organik bebas pestisida
- Utamakan buah yang bisa dikupas
- Periksa label dan keterangan negara asal
- Pastikan produk memiliki sertifikasi keamanan pangan
“Masyarakat perlu memastikan kualitas pengelolaan pestisida dari penghasil buah melalui sertifikasi keamanan pangan,” tegas Aji. (mth)
